MINYAK PELARISAN / MINYAK PENGLARISAN / MINYAK KEREZEKIAN


MINYAK PELARISAN / MINYAK PENGLARISAN / MINYAK KEREZEKIAN



Siapa saja yang membutuhkan Minyak Pelarisan ? Berikut kami berikan jenis profesi yang pernah memesan Minyak Pelarisan, yaitu : pemilik warung makan, pemilik restaurant, pedagang baju di pasar, pedagang sepatu, pedagang toko, pemilik minimarket, agen properti, pemilik supermarket, sales MLM, pedagang kali lima, pengusaha pom bensin, sales mobil, sales motor, sales asuransi, marketing bank, pemilik warnet, pengusaha salon kecantikan, dokter, bidan, pemilik klinik, pemilik percetakan, penjual permata, pemilik bengkel mobil, pemilik toko komputer dan masih banyak lagi. Semua jenis usaha yang berkaitan dengan menjual produk atau jasa, bisa dibantu pengembangannya dengan Minyak Pelarisan.

Para pengguna Minyak Pelarisan biasanya juga menggunakan Rajah Pagar Ghaib Untuk Tempat Usaha. Karena selain mereka butuh Pelarisan, mereka juga butuh memagari usahanya agar tidak mempan jika “dijahili” oleh pesaing bisnis. Yang mana ini sering terjadi apabila Anda berdagang di pasar atau di pusat pertokoan.

Dan khusus untuk tempat usaha yang sudah terkena guna-guna, sihir atau santet dari seseorang sehingga usaha yang dulunya ramai sekarang menjadi sepi pelanggan, sebaiknya juga menggunakan Rajah Pembersih Energi Negatif untuk membersihkan semua energi negatif yang mengganggu.

Azimat Pelarisan ini bisa dipakai oleh semua agama, baik itu Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, Konghucu atau agama apapun. Hanya orang beragama (orang yang percaya adanya Tuhan Yang Maha Kuasa) yang bisa mendapatkan berkah dari Minyak Pelarisan ini. Mohon maaf, jika Anda tidak percaya adanya Tuhan Yang Maha Kuasa, maka minyak ini tidak akan berfungsi.

MAHAR : 555.000,-

Untuk Informasi dan Pemesanan, Hubungi :
hp :085741674275 pin: 74C6E975

NB :
- Menerima pengiriman ke luar kota
- Harga belum termasuk ongkos kirim
- Pengiriman melalui JNE / TIKI / POS
- Pengiriman uang dapat melalui BCA, MANDIRI, BRI dan BNI atau Wesel Pos / Western Union